Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) Aceh 2023

Lingkungan 29 Agustus 2024 16:23:46

-

Infografik ini memberikan analisis mengenai Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) di Provinsi Aceh. IKLH merupakan indikator kinerja yang penting dalam pengelolaan lingkungan hidup, yang digunakan untuk mendukung pengambilan kebijakan terkait perlindungan dan pengelolaan lingkungan. Data yang ditampilkan menunjukkan bahwa pada tahun 2023, IKLH Provinsi Aceh mencapai nilai 78,53, sedikit menurun dari puncaknya pada tahun 2020 dengan nilai 78,99. Secara keseluruhan, grafik memperlihatkan tren peningkatan yang positif dari tahun 2016 hingga 2023, meskipun terdapat fluktuasi selama periode ini.

IKLH di Provinsi Aceh terbentuk dari tiga komponen utama, yaitu Indeks Kualitas Air (IKA) yang menyumbang 37,6%, Indeks Kualitas Udara (IKU) yang berkontribusi sebesar 40,5%, dan Indeks Kualitas Lahan (IKL) yang memberikan kontribusi sebesar 21,9%. Parameter-parameter yang digunakan dalam pengukuran ini mencakup pH, TSS, DO, BOD, COD, fosfat total, fecal coli, dan NO3N untuk IKA, SO2 dan NO2 untuk IKU, serta luas tutupan hutan untuk IKL.

Peta sebaran IKLH tahun 2023 menunjukkan variasi kualitas lingkungan di berbagai wilayah Provinsi Aceh, dengan Gayo Lues mencatat nilai IKLH tertinggi sebesar 82,82 dan Aceh Singkil sebagai yang terendah dengan nilai 50,03. Variasi dalam nilai IKLH ini dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti luas kawasan dan jumlah penduduk di masing-masing daerah. Secara keseluruhan, infografik ini menyoroti kondisi lingkungan hidup di Aceh selama beberapa tahun terakhir, dengan fokus pada kualitas air, udara, dan lahan sebagai komponen kunci yang mempengaruhi kesehatan lingkungan di wilayah tersebut.


Sumber: Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH)

Rekomendasi
recommendation

Indeks Risiko Bencana (IRB) Aceh 2023

Lingkungan
recommendation

Indeks Kualitas Udara (IKU) Aceh 2023

Lingkungan
recommendation

Indeks Kualitas Air (IKA) Aceh 2023

Lingkungan